PSA – IV Mextron Precast System

Saturday, April 24, 2010 , Posted by HB at 1:36 AM

 

 

 

 

PSA IV Mextron Precast System

 

 

1. Detail Sistem

 

 

Struktur beton pracetak sistem PSA VI -SYSTEM adalah sistem struktur rangka terbuka(open frame) yang memiliki keunikan pada lokasi penyambungan komponen balok dan kolom pada titik silang balok kolom. Sistem ini dapat digunakan untuk bangunan bertingkat rendah hingga bangunan tinggi.

 

 

2. Komponen Precast

 

 

2.a  Kolom Precast

 

 

 Kolom Precast

 

Kolom Precast

 

 

 

 

2.b  Balok Precast

 

 

Balok Precast Balok Precast

 

 

 

 

 

2.c  Pelat Precast

 

 

 

Pelat Precast

Pelat Precast

 

 

 

3. Spesifikasi Teknis

 

A. Beton

 

Kuat Tekan 28 hari : K-350, fc’= 29,05MPa

Modulus Elastisitas :Ec=  Wc1.5 x 0.043√f’c MPa dimana Wc = 2400 kg/m3

Ec=  25332,084 MPa

 

• Material Beton :

   - Pasir Beton

   - Split 2/3

   - Semen PC Type 1

 

 

B. Baja Tulangan

 

  • Baja Tulangan Deform (BJTD) : U –39 (fy= 400 MPa)
  • Baja Tulangan Polos (BJTP) : U –24 (fy= 240 MPa)
  • Wiremesh M7 -150: U –50 (fy= 500 Mpa)
  • Baja Tulangan Sling (Ф8mm) : U –50 (fy= 500 Mpa)
  • Modulus Elastisitas (Es) : 200000 MPa Modulus Geser (G) : 80000 MPa
  • ` Poisson (μ) : 0.3
  • Koefisien Pemuaian (α) : 12 x 10-6 / °C

 

 

C. Material Sambungan (Grouting Material)

 

  • Jenis Bahan Grouting  :   Combextra STD Fosroc atau yang setara
  • Mutu Bahan Grouting pada joint balok dan kolom : K –500 (f’c= 41.5 MPa)
  • Grouting joint balok dan kolom : Combextra STD dengan Screning 0,5 campuran1 : 3
  • Grouting untuk lubang kolom : Combextra STD murni.

 

 

D. Moulding/Cetakan

 

KAYU DAN KAYU LAPIS

 

Kayu Untuk Bekisting             :   Kayu kelas Kuat II

Kayu Lapis untuk Bekisting  :   Jenis Phenol Film Tebal-18 mm

 

 

BAJA

 

Penggunaan baja ada pada bekisting/ moulding

 

  • Pelat baja bekisting (moulding)   :  Tebal 3 mm
  • Hollow 50 x 50 x 3
  • IWF 250 x 125 x 9 x 6 (29.6 kg/m’)
  • UNP 100 x 50 x 5 (9.37 kg/m’)
  • UNP 50 x 38 x 5 (5 kg/m’)
  • Siku50 x 50 x 6
  • Accessories lain

 

 

 

4. Metode Pelaksanaan Pabrikasi Kompenen Precast

 

 

Metode Pabrikasi

 

 

 

5. Casting Area

  • Tanah Dasar dipadatkan (pada tanah keras)
  • Urug Pasir tebal 10 cm.
  • Plat lantai dari Beton K 225 tebal10 cm.
  • Luas sesuai kebutuhan (banyaknya Komponen
  • Persyaratan : Rata, tidak mengalami penurunan.

 

 

Bekisting Baja Cetakan Baja untuk Kolom

 

 

 

Bekisiting KayuCetakan Kayu untuk Kolom

 

 

 

Bekisting KayuCetakan kayu untuk Kolom

 

 

 

Kolom PrecastKolom Precast

 

 

 

Bekisting Baja untuk BalokCetakan Baja untuk Balok

 

 

 

Bekisting Baja untuk BalokCetakan Baja untuk Balok

 

 

 

Bekisting Kayu untuk PelatCetakan Kayu untuk Pelat

 

 

 

Bekisting Kayu untuk Pelat      

Cetakan Kayu untuk Pelat

 

 

 

6. Stocking Area

  • Rata, Pada Tanah Dasar yang dipadatkan (pada tanah keras);
  • Relatif Luas, mempermudah mobilisasi.
  • Disusun sesuai rencana pemasangan (erection), komponen yang dipasang lebih dahulu ditempatkan pada bagian terluar.
  • Catatan :Penyimpanan Komponen Optimal dapat ditumpuk keatas.

 

 

Stocking Balok Stocking Komponen Balok

 

 

Stcking KolomStocking Komponen Kolom

 

 

Stocking PelatStocking Komponen Pelat

 

 

 

 

7. Penomoran Komponen Precast

 

Untuk mencegah kesalahan dalam proses pemasangan, maka pada setiap komponen pracetak harus ditulis informasi yang menyatakan nomor komponen dan tanggal pengecoran.

 

 

 

8. Curing Beton

 

Proses pemeliharaan (curing) komponen pracetak  dilaksanakan dengan bantuan penutup cetakan (moulding cover) yang terbuat dari bahan plastik/ karunggoni dan penyiraman air secara merata selama 3 x 24 jam, sehingga dapat menghasilkan komponen pracetak yang berkualitas.

 

 

 

Curing Beton

 

 

9. Peralatan

 

Peralatan yang umum digunakan dalam fabrikasi komponen pracetak ini adalah penekukan tulangan (bar bending), mesin potong besi (bar cutting), mesin las, cetakan(moulding) yang terbuat dari baja atau campuran aluminium dengan baja, vibrator eksternal dan internal, Mobile Crane kapasitas 12 Ton untuk handling komponen dan mobil crane kapasitas min. 25 Ton untuk erection dan sebagainya.

 

 

 

10. Metode Pelaksanaan Instalasi Kompenen Precast

 

 

Metode Instalasi

 

 

Erection Kolom PrecastErection Kolom Precast 

Erection Kolom Precast

 

 

 

 

Erection Balok PrecastErection Balok Precast

Erection Balok Precast

 

 

 

 

Erection Pelat PrecastErection Pelat Precast

Erection Pelat Precast

 

 

 

Erection Pelat PrecastErection Pelat Precast

 

 

 

11. View Joint

 

Tampak Atas Joint System Joint Tampak Atas

 

 

 

Tampak Samping Joint SystemJoint Tampak Samping

 

 

 

 

12. Grouting

 

 

Grouting KolomGrouting Pertemuan Kolom (Combextra Murni)

 

 

 

Grouting Joint Kolom BalokGrouting Joint Kolom Balok Combextra : Screening Camp  1 : 3 

Currently have 0 comments:

Leave a Reply

Post a Comment